KOMPONEN KIMIAWI SEL DAN ORGANEL SEL
MATERI BIOLOGI KELAS 11
📘 RINGKASAN MATERI: KOMPONEN KIMIAWI SEL DAN ORGANEL SEL
🔬 A. Komponen Kimiawi Sel
Sel sebagai unit struktural dan fungsional kehidupan tersusun atas berbagai komponen kimiawi yang memiliki peranan penting dalam menunjang kehidupan sel.
Sel sebagai unit struktural dan fungsional kehidupan tersusun atas berbagai komponen kimiawi yang memiliki peranan penting dalam menunjang kehidupan sel.
1. Senyawa Anorganik
Senyawa yang tidak mengandung rantai karbon (C) sebagai rangka utama.
-
Air (H₂O)
-
Penyusun utama sel (sekitar 70–90%).
-
Pelarut utama untuk reaksi kimia.
-
Mengatur suhu dan tekanan osmotik.
-
Garam mineral
-
Berfungsi sebagai elektrolit, mengatur keseimbangan cairan, dan kofaktor enzim.
-
Contoh: Kalsium (Ca), Kalium (K), Natrium (Na), Magnesium (Mg), Fosfat (PO₄³⁻).
-
Gas
-
Oksigen (O₂): untuk respirasi sel.
-
Karbon dioksida (CO₂): hasil respirasi dan bahan fotosintesis.
Senyawa yang tidak mengandung rantai karbon (C) sebagai rangka utama.
-
Air (H₂O)
-
Penyusun utama sel (sekitar 70–90%).
-
Pelarut utama untuk reaksi kimia.
-
Mengatur suhu dan tekanan osmotik.
-
-
Garam mineral
-
Berfungsi sebagai elektrolit, mengatur keseimbangan cairan, dan kofaktor enzim.
-
Contoh: Kalsium (Ca), Kalium (K), Natrium (Na), Magnesium (Mg), Fosfat (PO₄³⁻).
-
-
Gas
-
Oksigen (O₂): untuk respirasi sel.
-
Karbon dioksida (CO₂): hasil respirasi dan bahan fotosintesis.
-
2. Senyawa Organik
Senyawa kimia yang memiliki atom karbon sebagai unsur utama.
-
Karbohidrat
-
Fungsi: sumber energi.
-
Contoh: glukosa, sukrosa, pati, selulosa.
-
Lipid (lemak)
-
Fungsi: cadangan energi, penyusun membran, pelindung organ.
-
Contoh: trigliserida, fosfolipid, steroid.
-
Protein
-
Fungsi: penyusun struktur sel, enzim, hormon, dan antibodi.
-
Terbuat dari asam amino.
-
Asam Nukleat
-
DNA (Deoxyribonucleic Acid): menyimpan informasi genetik.
-
RNA (Ribonucleic Acid): terlibat dalam sintesis protein.
-
Vitamin
-
Fungsi: sebagai kofaktor dalam berbagai reaksi metabolisme.
-
Contoh: Vitamin B1, B2, B6, C, E, K.
Senyawa kimia yang memiliki atom karbon sebagai unsur utama.
-
Karbohidrat
-
Fungsi: sumber energi.
-
Contoh: glukosa, sukrosa, pati, selulosa.
-
-
Lipid (lemak)
-
Fungsi: cadangan energi, penyusun membran, pelindung organ.
-
Contoh: trigliserida, fosfolipid, steroid.
-
-
Protein
-
Fungsi: penyusun struktur sel, enzim, hormon, dan antibodi.
-
Terbuat dari asam amino.
-
-
Asam Nukleat
-
DNA (Deoxyribonucleic Acid): menyimpan informasi genetik.
-
RNA (Ribonucleic Acid): terlibat dalam sintesis protein.
-
-
Vitamin
-
Fungsi: sebagai kofaktor dalam berbagai reaksi metabolisme.
-
Contoh: Vitamin B1, B2, B6, C, E, K.
-
🧬 B. Organel Sel
Organel sel adalah struktur khusus dalam sel yang menjalankan fungsi tertentu.
Organel Struktur Fungsi Nukleus (Inti sel) Dikelilingi membran inti, berisi DNA dan nukleolus Mengatur aktivitas sel, menyimpan informasi genetik Nukleolus Struktur padat dalam nukleus Tempat sintesis ribosom Ribosom Butiran kecil (bebas atau menempel RE kasar) Tempat sintesis protein Retikulum Endoplasma (RE) Saluran membran di sitoplasma
- RE Kasar: ada ribosom
- RE Halus: tidak ada ribosom - RE Kasar: sintesis protein
- RE Halus: sintesis lipid & detoksifikasi Badan Golgi Tumpukan kantong pipih membran Memodifikasi, menyimpan, dan mengangkut protein dan lipid Mitokondria Organel bermembran ganda, mengandung DNA sendiri Tempat respirasi sel, menghasilkan ATP Lisosom Vesikel berisi enzim pencerna Menguraikan zat asing dan organel rusak (autofagi) Peroksisom Vesikel kecil berisi enzim oksidase dan katalase Menguraikan asam lemak dan menetralisir racun Vakuola Rongga besar (sel tumbuhan), kecil (sel hewan) Penyimpanan zat, menjaga tekanan osmotik Kloroplas Organel plastida mengandung klorofil Tempat berlangsungnya fotosintesis Sentriol Dua silinder kecil dari mikrotubulus (sel hewan) Membentuk benang spindel saat pembelahan sel Sitoskeleton Jaringan serat protein (mikrofilamen, mikrotubulus) Menjaga bentuk sel, membantu pergerakan Sitosol Cairan dalam sitoplasma Medium reaksi kimia sel Kromatin Benang DNA dan protein (di nukleus) Menyimpan informasi genetik, membentuk kromosom saat pembelahan
Organel sel adalah struktur khusus dalam sel yang menjalankan fungsi tertentu.
| Organel | Struktur | Fungsi |
|---|---|---|
| Nukleus (Inti sel) | Dikelilingi membran inti, berisi DNA dan nukleolus | Mengatur aktivitas sel, menyimpan informasi genetik |
| Nukleolus | Struktur padat dalam nukleus | Tempat sintesis ribosom |
| Ribosom | Butiran kecil (bebas atau menempel RE kasar) | Tempat sintesis protein |
| Retikulum Endoplasma (RE) | Saluran membran di sitoplasma - RE Kasar: ada ribosom - RE Halus: tidak ada ribosom | - RE Kasar: sintesis protein - RE Halus: sintesis lipid & detoksifikasi |
| Badan Golgi | Tumpukan kantong pipih membran | Memodifikasi, menyimpan, dan mengangkut protein dan lipid |
| Mitokondria | Organel bermembran ganda, mengandung DNA sendiri | Tempat respirasi sel, menghasilkan ATP |
| Lisosom | Vesikel berisi enzim pencerna | Menguraikan zat asing dan organel rusak (autofagi) |
| Peroksisom | Vesikel kecil berisi enzim oksidase dan katalase | Menguraikan asam lemak dan menetralisir racun |
| Vakuola | Rongga besar (sel tumbuhan), kecil (sel hewan) | Penyimpanan zat, menjaga tekanan osmotik |
| Kloroplas | Organel plastida mengandung klorofil | Tempat berlangsungnya fotosintesis |
| Sentriol | Dua silinder kecil dari mikrotubulus (sel hewan) | Membentuk benang spindel saat pembelahan sel |
| Sitoskeleton | Jaringan serat protein (mikrofilamen, mikrotubulus) | Menjaga bentuk sel, membantu pergerakan |
| Sitosol | Cairan dalam sitoplasma | Medium reaksi kimia sel |
| Kromatin | Benang DNA dan protein (di nukleus) | Menyimpan informasi genetik, membentuk kromosom saat pembelahan |
🎓 Kesimpulan
-
Sel tersusun atas senyawa organik dan anorganik yang menunjang kehidupan sel.
-
Organel sel memiliki struktur dan fungsi yang spesifik untuk mempertahankan hidup sel.
-
Setiap organel bekerja secara sinergis agar sel dapat menjalankan fungsinya secara optimal.
-
Sel tersusun atas senyawa organik dan anorganik yang menunjang kehidupan sel.
-
Organel sel memiliki struktur dan fungsi yang spesifik untuk mempertahankan hidup sel.
-
Setiap organel bekerja secara sinergis agar sel dapat menjalankan fungsinya secara optimal.